Our Products: Supplier - Rental - Jasa - Otomotif - Fashion - Properties - Travelling - Warnet [Anugrah Citra Lestari CV] - Our Head Office at: Jl.Jend.Sudirman Kav.52-53 SCBD Jak-Sel 12210 - Reg.Office-1 at: Perum Villa Mutiara Blok KK No.7 Ciputat Tangerang -14541 - Reg.Office-2 at: Perum Grand Permata Blok Q No.2 Sepatan Tangerang 15520 - EMail-1: anugrahciles@yahoo.com - EMail-2: anugrahciles@gmail.com - [Phone: 021.2944.7223 - HPhone: 021.8381.1712]

Minggu, 12 Oktober 2014

Panduan Memilih Penasihat Keuangan atau Manajer Investasi

 Anda dapat mengelola keuangan dan investasi anda sendiri dengan membaca berbagai teori atau prediksi yang ada, namun adalah lebih baik jika anda mempunyai penasihat keuangan atau manajer investasi. Sama halnya saat anda menyewa/memilih seorang pengacara, anda tidak mempunyai keahlian yang cukup dalam menangani kasus hukum yang anda hadapi.
Berikut ini ada 6 pertanyaan awal yang perlu anda tanyakan sebagai panduan memilih penasihat keuangan atau investasi anda.

6 Pertanyaan Panduan Memilih Penasihat Keuangan atau Manajer Investasi

  1. Siapa yang sesungguhnya mengelola investasi saya?
    Penasihat keuangan yang sejati menyimpan dana anda pada akun diskresioner dan dapat melakukan transaksi saham individu, obligasi, dan sebagainya tanpa persetujuan terhadap transaksi demi transaksi anda. Hati-hati terhadap pakar investasi yang mengaku dirinya sebagai manajer keuangan dan calonya “assets under management,” tetapi sebenarnya hanya perantara antara anda dengan penasihat investasi lain yang melakukan manajemen dan riset investasi.
  2. Apa track record anda?
    Mintalah riwayat kinerjanya secara tertulis, paling sedikit 5 tahun terakhir.
    Dapatkan referensi kliennya dan hubungi lah mereka.
  3. Apa latar belakang anda?
    Banyak manajer investasi terdaftar yang telah mempunyai pendidikan bisnis dan keuangan serta mempunyai pengalaman sebagai analis investasi atau trader pada perusahaan keuangan.
    Hati-hati terhadap penasihat yang hanya mempunyai sedikit atau tidak mempunyai pengalaman di luar sebagai penjual broker atau asuransi.
  4. Siapa yang membayar anda?
    Hampir semua kompensasi yang diterima oleh penasihat investasi berasal dari kliennya. Sumber pendapatan lain sebaiknya tidak signifikan dan diperlihatkan secara lengkap.
  5. Dapatkah saya membayar anda per jam?
    Jika anda dan penasihat anda setuju bahwa sebagian besar atau semua uang anda sebaiknya ditaruh dalam kombinasi indeks, reksadana, dan ETF yang biasanya autopilot, mintalah untuk men-charge lebih sedikit. Atau lebih baik, tanyakan apakah anda dapat membayarnya per jam.
  6. Apakah anda selalu terikat secara hukum untuk bertindak dalam kepentingan saya?
    Jawabannya harus ya, sepanjang waktu. Jika ya, dapatkan secara tertulis.

Pengertian Asuransi serta Prinsip Dasar Asuransi


Menurut undang-undang nomor 2 tahun 1992 pasal 2 ayat 1, yang dimaksud dengan asuransi adalah:
Asuransi atau Pertanggungan adalah perjanjian antara dua pihak atau lebih, dengan mana pihak penanggung mengikatkan diri kepada tertanggung, dengan menerima premi asuransi, untuk memberikan penggantian kepada tertanggung karena kerugian, kerusakan atau kehilangan keuntungan yang diharapkan, atau tanggung jawab hukum kepada pihak ketiga yang mungkin akan diderita tertanggung, yang timbul dari suatu peristiwa yang tidak pasti, atau untuk memberikan suatu pembayaran yang didasarkan atas meninggalnya atau hidupnya seseorang yang dipertanggungkan.

Prinsip Dasar Asuransi

Setelah mengetahui pengertian asuransi, terdapat juga 4 prinsip dasar asuransi, yaitu:
  1. Indemnity.
    Pada prinsip ini, penanggung bersedia untuk membayar tidak lebih dari nilai aktual yang harus ditanggung oleh tertanggung. Prinsip ini dibuat dengan e alasan. Pertama, tujuan kontrak asuransi adalah mengembalikan posisi ekonomi sama saat kerugian belum terjadi. Kedua, tertanggung tidak memperoleh keuntungan dari adanya kerugian. Ketiga, mengurangi moral hazard dengan mengeliminasi insentif keuntungan.
  2. Insurable interest.
    Prinsip ini mengatakan bahwa tertanggung harus berada dalam posisi menderita secara finansial saat kerugian terjadi. Prinsip ini dibuat untuk menghindari spekulasi, mengurangi moral hazard, serta agar tidak menanggung lebih dari kebutuhan keuangan tertanggung (mendukung prinsip indemnity).
  3. Utmost good faith
    Utmost good faith artinya nilai kejujuran sangat dijunjung tinggi dalam kontrak asuransi.
  4. Subrogation
    Subrogation artinya penanggung hanya berkewajiban membayar sesuai dengan yang

Dana Pensiun dan Programnya

Menurut Undang-undang nomor 11 tahun 1992, dana pensiun adalah badan hukum yang mengelola dan menjalankan program yang menjanjikan manfaat pensiun.
Manfaat didirikannya dana pensiun adalah sebagai salah satu upaya dalam memelihara kesinambungan penghasilan pada hari tua. Pada saat kita tua dan sudah berhenti bekerja (dalam hal ini, pensiun), tentu kita tidak lagi mendapatkan penghasilan. Namun di sisi lain, kita masih membutuhkan dana untuk melanjutkan hidup dan memenuhi kebutuhan sehari-hari. Oleh karena itu, dengan menginvestasikan uang kita pada saat masih memiliki penghasilan, membuat kita bisa menikmati investasi kita pada saat tua nanti, saat kita tidak lagi memiliki penghasilan. Dengan demikian, masa tua kita tidak akan sengsara akibat tidak mempunyai sisa uang untuk memenuhi kebutuhan hidup.

Jenis-jenis Dana Pensiun

Ada 4 jenis pensiun, yaitu:
  1. Pensiun normal
    Pensiun ini umumnya saat seseorang berusia 55 tahun (atau 60 tahun pada profesi tertentu)
  2. Pensiun dipercepat
    Pensiun ini diberikan karena kondisi tertentu, misalnya perusahaan mengurangi pegawainya.
  3. Pensiun tertunda
    Adalah pensiun yang disetujui belum memenuhi usia pensiun, pensiun dibayarkan pada saat usia pensiun tercapai.
  4. Pensiun cacat
    Pensiun ini diberikan karena seseorang mengalami cacat akibat adanya kecelakaan. Biasanya dia akan diperlakukan seperti pensiun normal.

Program-program Dana Pensiun

  1. Program pensiun iuran pasti
    Program pensiun yang iurannya ditetapkan dalam peraturan Dana Pensiun dan seluruh iuran serta hasil pengembangannya dibukukan pada rekening masing-masing peserta sebagai manfaat pensiun. Iurannya dibebankan pada gaji yang diterimanya.
    Jadi, pada saat seorang pegawai menerima gajinya setiap bulan, gaji tersebut telah dipotong iuran asuransi untuk investasi pensiun. Pada program ini, iurannya stabil dan mudah diperkirakan, serta nilai hak peserta setiap saat mudah ditetapkan. Namun, besarnya manfaat pensiun tidak mudah ditentukan.
  2. Program pensiun manfaat pasti
    Program pensiun yang manfaatnya ditetapkan dalam peraturan Dana Pensiun atau program pensiun lain yang bukan merupakan Program Pensiun Iuran Pasti. Besarnya pensiun tergantung dari hasil pengembangan kekayaan Dana Pensiun, sedangkan iurannya ditanggung bersama oleh karyawan dan perusahaan pemberi kerja. Pada program ini, manfaatnya mudah dihitung serta lebih memberikan kepastian kepada peserta. Namun biaya iurannya tidak mudah ditentukan serta nilai hak peserta sebelum pensiun tidak mudah ditentukan.

Lembaga keuangan

Lembaga keuangan merupakan lembaga yang berfungsi sebagai perantara antara pihak yang mempunyai kelebihan dana dengan pihak yang kekurangan dana. Jadi, lembaga keuangan berperan sebagai perantara (intermediaries) antara kedua pihak tersebut, untuk membuat transaksi keuangan menjadi lebih mudah dan lebih efisien.
Dengan munculnya lembaga ini, maka pihak yang kelebihan dana tidak perlu lagi mencari pihak yang kekurangan dana secara langsung agar dananya bisa digunakan dan mendapatkan pendapatan berupa bunga. Demikian juga dengan pihak yang kekurangan dana tidak perlu mencari pihak yang kelebihan dana untuk mendapatkan pinjaman dalam menjalankan usahanya. Dengan demikian, transaksi mereka menjadi lebih mudah dan efisien.

Jenis Lembaga Keuangan di Indonesia

Ada beberapa jenis lembaga keuangan di Indonesia:
  1. Bank
    Merupakan lembaga yang berperan sebagai perantara antara pihak yang kelebihan dana dengan yang kekurangan dana, di mana bank menerima dana dalam bentuk deposito (atau bentuk tabungan lainnya) dan menyalurkannya dalam bentuk kredit.
  2. Asuransi
    Merupakan lembaga yang memberikan proteksi (bisa kerugian, kehilangan, kematian, dan sebagainya) kepada nasabahnya dalam bentuk tanggungan, di perusahaan asuransi tersebut menerima premi asuransi dari nasabah.
  3. Reksadana (Mutual Fund)
    Merupakan lembaga keuangan yang berperan dalam menghimpun dana dari masyarakat pemodal (atau investor) untuk diinvestasikan dalam efek portofolio, di mana dana tersebut dikelola oleh manajer investasi. Ini dapat membantu masyarakat yang tidak mengerti tentang perdagangan efek untuk berinvestasi dengan lebih aman.
  4. Dana Pensiun (Pension Fund)
    Merupakan lembaga yang berperan dalam mengelola dan menjalankan program yang menjanjikan manfaat pensiun bagi nasabahnya.
  5. Modal Ventura (Venture Capital / VC)
    Yaitu badan usaha yang melakukan usaha pembiayaan atau penyertaan modal ke dalam suatu perusahaan yang menerima bantuan modal untuk jangka waktu tertentu. Perusahaan yang dibiayai ini umumnya merupakan perusahaan yang masih kecil (business startup)
  6. Perusahaan Pembiayaan (Leasing dan Factoring)
    Yaitu badan usaha yang didirikan untuk melakukan sewa guna usaha, anjak piutang, pembiayaan konsumen, dan/atau usaha kartu kredit.
Itulah beberapa lembaga keuangan yang cukup dikenal oleh masyarakat. Masih ada lembaga keuangan yang lain, yaitu pegadaian, microfinance, dan sebagainya.

Pasar modal

Pasar modal adalah kegiatan yang bersangkutan dengan penawaran umum dan perdagangan efek, perusahaan publik yang berkaitan dengan efek yang diterbitkannya, serta lembaga dan profesi yang berkaitan dengan efek. (Pengertian pasar modal menurut UU no. 8 tahun 1995)
Jadi, pasar modal sangat berkaitan dengan efek serta pihak-pihak yang berkaitan dengan efek tersebut. Di sini efek maksudnya adalah surat berharga, yaitu surat pengakuan utang, surat berharga komersial, saham, obligasi, tanda bukti utang, unit penyertaan kontrak investasi kolektif, kontrak berjangka atas efek, dan setiap derivatif dari efek.
Di Indonesia, lembaga yang menjalankan pasar modal adalah Bursa Efek Indonesia (BEI). Sebelumnya, ada dua bursa yang berjalan, yaitu Bursa Efek Jakarta (BEJ) dan Bursa Efek Surabaya (BES) yang kemudian merger menjadi BEI.
Di bursa inilah diperdagangkan efek-efek tersebut, dalam rangka pendanaan jangka panjang (atau penambahan modal) perusahaan.

Pasar Modal dan IPO

Untuk masuk ke dalam bursa, perusahaan harus go public. Suatu perusahaan disebut go public jika telah melakukan penawaran saham perdana kepada masyarakat. Ini merupakan pasar perdana, yaitu pasar saat pertama kali emiten menerbitkan instrumen pasar modal (saham atau obligasi), sebelum saham tersebut dicatat di bursa. Penawaran ini biasa disebut dengan IPO, atau Initial Public Offering.
Setelah saham perusahaan tersebut tercatat di bursa, maka saham tersebut dapat diperjualbelikan oleh para investor (orang yang membeli saham/efek perusahaan) di pasar sekunder. Pasar sekunder merupakan tempat atau sarana transaksi jual beli saham oleh para investor. Harga sahamnya ditentukan oleh para investor melalui perantara efek. Transaksi jual beli ini dapat dilakukan setelah melewati masa penawaran pada pasar perdana.
Selain pasar perdana dan pasar sekunder tadi, ada juga pasar ketiga, yaitu tempat perdagangan saham di luar bursa (over the counter) dan pasar keempat, yaitu transaksi langsung antar pemegang saham tanpa perantara efek (broker) dengan tujuan untuk menghemat biaya broker.
Dengan demikian, pasar modal membuat transaksi jual beli saham oleh para investor menjadi lebih mudah dan lebih efisien. Selain itu, pasar modal juga dapat mencerminkan perkembangan perekonomian melalui indeks harga saham di suatu negara.

Tiga Langkah Untuk Memenangkan Persaingan

Dalam jual beli tidak ada medali perak. Inilah langkah-langkah untuk mendapatkan emasmu!
“Hai Jeff.  Disini Tommy. Sebelum kita mulai pembicaraan ini,  ketahuilah kamu telah bekerja dengan baik”
Ah. Saya tahu bagaimana akhirnya. Selama beberapa minggu, saya terjebak dalam pertarungan dengan pesaing ketat untuk penjualan baru. Lima vendors diundang untuk memperebutkan pekerjaan ini. Saya berjuang dengan sebaik mungkin, berkali-kali melakukan percobaan, meminta referensi dari pelanggan, dan beberapa kali bernegosiasi. Saya menjadi tiga terbaik vendors. Sekarang, sudah hampir mencapai keputusan final.
“Maaf,  kami harus memilih pesaing Anda”
Selagi Tom menjelaskan secara detail mengapa dia memilih pesaing saya, saya tidak sanggup lagi mengira-ngira apa yang dilakukan pesaing bulan lalu. Mengeksplor lusinan kesempatan, saya yakin.
Tentu, kita semua ingin memenangkan kompetisi. Tetapi saya lebih baik kalah di awal, daripada di menit-menit terakhir. Tidak ada medali perak dalam penjualan. Tempat kedua akan meninggalkan Anda dengan apa yang Anda akan dapat: Nol. Tidak mendapat apapun.
Anda tidak dapat menang setiap waktu. Tetapi ada beberapa langkah untuk memperbaiki kesempatan Anda. Berikut tiga hal yang dapat dilakukan:
Tentukan kesempatan. Saya tahu lebih awal bahwa saya adalah salah satu vendors yang mempunyai kesempatan. Ini bukanlah meja yang saya inginkan di Vegas, jadi mengapa menjadikannya bisnis? Ditambah, siapa punya waktu untuk mencari tahu tentang empat vendors lain? Apakah orang itu benar-benar pengambil keputusan yang baik? Atau buruknya, apakah ini proyek yang tepat? Dengan memulai lebih awal saya menjadi fokus dengan berbagai kesempatan yang lebih baik. Dan saya selalu memperbaiki kesempatan lagi setelah beberapa kompetitor gugur.
Kalahkan satu segera. Jika pelanggan menentukan tiga pesanan yang berbeda, kemudian saya akan, maksimalnya, meraih kemenangan 33-1/3 persen. Tidak lebih banyak. Pilihan saya satu satunya kalahkan satu competitor dengan segera. Target saya adalah berkompetisi satu lawan satu atau tidak sama sekali. Fifty-fifty akan memberikan Anda kesempatan bertarung.
Berikut adalah percakapan antara saya dengan pelanggan:
“Saya harus memberitahumu sesuatu Tom. Saya bekerja dengan beberapa perusahaan setiap harinya, dan Anda harus berhenti untuk memperhitungkan Vendor One. Sesuai dengan Anda yang katakan kepada saya, kebutuhan Anda terlalu rumit untuk mereka penuhi. Mereka tidak membuat produk untuk perusahaan seperti Anda. Faktanya, saya akan mengalahkan manajer penjualan yang membuat Anda tertarik, Anda akan menjadi pelanggan yang paling signifikan yang pernah saya punya.”
“Bagaimana dengan Vendor Two?” tanya Tom.
“Kita akan mendiskusikan Vendor Two nanti. Untuk sekarang, saya menyarankan Anda untuk mempertimbangkan ulang Vendor One”
Saya tidak menjelek-jelekan Vendor One. Saya hanya menggunakan mereka sebagai jalan untuk membuat pelanggan memperhatikan: Bisnis Tom memerlukan operasional yang rumit dan itu membutuhkan vendors yang lebih canggih. Dan dengan menolak Vendor Two, saya menambahkan kredibilitas yang cukup besar ke pendapat saya.
Jadilah juara. Idenya adalah untuk menemukan salah satu dari tim pembeli yang sangat menyukai Anda. Memang tidak menghasilkan penjualan, tetapi dapat memberi Anda titel juara. Dan menjadi juara dapat membantu mengidentifikasi lawan Anda.
Bayangkan percakapan berikut:
“Berdasarkan yang sejauh ini Anda lihat, Tom, apakah kami menjadi favorit Anda”
“Saya menyukai apa yang Anda tawarkan Jeff – tetapi tidak begitu cocok untuk saya.”
“Saya mengerti Tom, tetapi jika Anda bersaing dengan saya, siapa yang sesungguhnya menjadi lawan Anda?”
Cobalah untuk mencari tahu siapa yang mengungguli pesaing Anda. Anda dapat yakin ada seseorang, dan mereka duduk di rapat Anda, diam dan tersenyum. Semakin awal Anda tahu ini, Anda akan lebih baik dalam mengungguli mereka.
Saya baru saja dapat melupakan tentang panggilan telepon Tom, kemudian saya yakin akan ada beberapa hal yang sama yang akan saya hadapi di masa depan. Tetapi kapanpun Anda menghadapi pesaing Anda, ingat: Bersainglah untuk menang atau tidak sama sekali. Bicara tentang penjualan, pemenang yang sebenarnya mendapat seluruhnya.